Rapat Koordinasi Kabupaten Banggai Laut: Menjaga Amanah Demokrasi dalam Pemilu 2024

Share This Article
BALUT, Metroluwuk – Dalam rangka memastikan kelancaran Pemilu 2024, Kabupaten Banggai Laut menggelar “Rapat Koordinasi Persamaan Persepsi Pengamanan TPS dan Logistik Pemilu 2024” yang dihadiri oleh sejumlah stakeholder kunci. Acara ini diinisiasi oleh Pa Wakil Bupati Banggai Laut, dengan dukungan penuh dari Kapolsek, Danramil, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ketua Panitia Pengawas (OPS), serta berbagai unsur masyarakat, termasuk komunitas, Kesbanpol, Kadis Perhubungan, dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
AKP Gimanto mengatakan, Rapat koordinasi ini bertujuan untuk membangun persamaan persepsi antara semua pihak terkait pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan logistik pemilu. Dalam sambutannya, Pa Wakil Bupati menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi di antara semua stakeholder untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai selama proses pemilu.
Kehadiran jajaran kepolisian dan militer, melalui Kapolsek dan Danramil, menandakan komitmen penuh dari aparat keamanan dalam menjaga ketertiban selama tahapan pemilu. Selain itu, Ketua KPU dan Ketua OPS turut memberikan gambaran terkait persiapan logistik dan proses administratif guna memastikan kelancaran pelaksanaan pemilu.
Tidak hanya melibatkan unsur pemerintahan dan keamanan, rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh berbagai komunitas dan Kesbanpol, mencerminkan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga integritas pemilu. Adanya peran Kadis Perhubungan dan jajaran OPD lainnya menunjukkan keterlibatan semua sektor terkait guna menciptakan sistem transportasi dan koordinasi yang efisien selama pelaksanaan pemilu.
Semua pihak yang hadir sepakat untuk bersama-sama berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman selama proses pemilihan. Kesepakatan tersebut diwujudkan dalam doa bersama yang dipimpin oleh Pa Wakil Bupati, dengan harapan agar pemilu 2024 di Kabupaten Banggai Laut dapat berjalan lancar dan damai. Dengan penuh keyakinan, mereka mengucapkan “Amin” sebagai bentuk kesatuan tekad dalam menjaga demokrasi dan menjalankan tanggung jawab masing-masing untuk kepentingan bersama.