Luwuk, Metroluwuk.net – Kasus pengeroyokan di tempat wisata KM 5, Kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, yang terjadi pada Sabtu (22/3/2025) malam, menjadi perbincangan hangat di kalangan warga Luwuk, terutama di Kafe Kilo Lima. Polisi telah mengamankan delapan terduga pelaku dalam insiden ini.

“Hingga kini memang ada delapan orang yang kami amankan,” ungkap Kasatreskrim Polres Banggai, AKP Tio Tondy, Minggu (23/3/2025).

Para pelaku yang diamankan yaitu RP (20), MH (32), IH (21) warga Jalan Ikan Duyung; BP (22) warga Jalan Ikan Tuna; serta RJ (17), AMT (18), RT (19), dan DH (37) warga Bukit Mambual. Sementara korban, UAL (25), diketahui berasal dari Jalan Puncak Diklat, Luwuk Selatan.

Berdasarkan informasi yang beredar luas di Kafe Kilo Lima, peristiwa ini bermula ketika korban berusaha melerai perkelahian di lokasi kejadian sekitar pukul 22.30 WITA. Namun, karena jumlah pelaku yang begitu banyak, UAL justru menjadi sasaran pengeroyokan.

Akibat insiden itu, korban mengalami luka dan segera melaporkan kejadian ke Mapolres Banggai. Polisi bergerak cepat dan berhasil mengamankan para pelaku di kediaman masing-masing pada Minggu siang sekitar pukul 13.35 WITA.

Saat ini, kasus masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut di Mapolres Banggai. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak berwenang.

Sementara itu, di sejumlah titik di Luwuk, termasuk di Kafe Kilo Lima, kejadian ini menjadi topik hangat. Banyak warga mempertanyakan motif di balik aksi pengeroyokan tersebut serta meminta aparat penegak hukum bertindak tegas agar kejadian serupa tidak terulang.