21/05/2025
×
×
Today's Local
21/05/2025
Tutup x

Helmi Kwarta, Putra Banggai yang Kini Bergelar Brigjen Polisi


Helmi Kwarta (paling kiri) bersama perwira yang baru mendapatkan pangkat Bintang Satu. Foto: Istimewa

METROLUWUK – Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, putra kebanggaan Kabupaten Banggai yang saat ini menjabat sebagai Wakapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol). Kenaikan pangkat ini menempatkan tanda Bintang Satu di pundaknya, menjadi simbol pencapaian dan dedikasi luar biasanya.

Kenaikan pangkat ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor STR/3473/XI/KEP./2024 yang juga mengangkat pangkat 26 perwira tinggi (Pati) Polri lainnya.

Sebelumnya, Dr. Helmi Kwarta, yang pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Tindak Pidana Umum (Wadir Tipidum) Bareskrim Polri, dilantik sebagai Wakapolda Sulteng pada 20 November 2024. Kenaikan pangkat ini menjadi pencapaian penting dalam perjalanan kariernya, sekaligus menunjukkan kontribusinya yang signifikan bagi institusi Polri dan masyarakat.

Upacara kenaikan pangkat berlangsung di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (29/11/2024). Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dengan dihadiri sejumlah pejabat utama Mabes Polri.

Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Polisi Djoko Wienartono, menyatakan bahwa kenaikan pangkat Brigjen Polisi Helmi Kwarta adalah bentuk penghargaan atas kerja keras, komitmen, dan dedikasi yang ditunjukkan dalam menjalankan tugas.

“Kenaikan pangkat ini adalah apresiasi atas kontribusi luar biasa Brigjen Helmi Kwarta dalam mendukung kepemimpinan dan pelayanan di korps Bhayangkara,” ungkap Djoko.

Ia menambahkan, keberhasilan ini menjadi motivasi bagi seluruh anggota Polda Sulteng untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Kami percaya, dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang tinggi, Polda Sulteng akan terus menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulawesi Tengah,” tegasnya.

Djoko juga mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam setiap tugas. “Setiap prestasi adalah hasil dari kerja keras. Mari kita jadikan setiap tantangan sebagai peluang untuk berkembang dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara,” tutupnya.