BANGGAI, Metroluwuk – Harga eceran gas 3 kilogram di Pasar Simpong, Kabupaten Banggai telah mencapai titik tertinggi, yakni 75 ribu rupiah per tabung. Lonjakan ini menimbulkan  membuat resag di kalangan warga setempat.

Amalia warga Kecamatan Luwuk Selatan mengatakan kepada media ini Jumat, 26 Januari 2023, mengatakan kekesalannya terhadap penjualan gas eceran dengan berat 3kg menaikan harga tiba-tiba mahal walaupun ditingkat pengecer.

“Ibi ini gas di pasar simpong biar harga eceran so pe mahal bagini, bikin susah kitorang kasian, apalagi taputar-putar bacari,” ujarnya.

Ami warga Kilingan juga mengatakan, sudah kualahan mencari gas tapi tak kunjung dapat, “bagimana ini, kitorang saja di kilongan so pi bacari ka luwuk tapi, tidak ada. Itupun kalau ada harganya pe mahal, paling mahal di  angaka 80 ribu, sudah jo” katanya dengan nada kesal.

Ketidakpuasan warga juga ditujukan kepada pemerintah setempat, yang dinilai belum mampu mengatasi masalah ini dengan tegas. Mereka menuntut langkah konkret untuk menstabilkan harga gas agar tetap terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.

Sejumlah warga mengaitkan lonjakan harga gas dengan faktor-faktor seperti spekulasi pasar dan kelangkaan pasokan. Hal ini semakin menegaskan urgensi pemerintah untuk segera bertindak guna menyelesaikan masalah ini sebelum memunculkan dampak ekonomi yang lebih luas di masyarakat.

Dalam menghadapi situasi ini, diharapkan pihak terkait segera mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meredakan tekanan ekonomi yang dirasakan oleh warga.

Pemantauan media ini, Pemerintah harus ketat terhadap distribusi gas dan tindakan pencegahan terhadap spekulasi harga diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengatasi masalah ini.